Beberapa tempo hari yang lalu, seusai sholat subuh berjamaah di masjid depan rumah saya, ada 2 orang ayah yang sedang berbincang, entah apa yang mereka perbincangkan yang jelas seperti hal yang sangat serius.
30 menit kemudian...
"Peh ayoo peh balapan sama si teteh." ujar sang ayah.
"balapan apa yah?" tanyaku.
"nikah ! biar gak terhindar dari fitmah peh." jawab sang ayah..
Dalam hati, hmmm emang nikah kaya perlombaan? SIAPA CEPAT DIA DAPAT !!! aku hanya merespon dengan senyuman dan meminta doa, untuk dipermudah dalam ikhtiar menanti yang tertakdir untukku.
Dari sedikit percakapan tadi, sebenernya dapat saya simpulkan, urusan jodoh itu bukan seperti perlombaan, Siapa yang cepat datang, maka dia jodoh kita. Bukan itu!!!!
emang sih jodoh itu sudah menjadi ketentuan Allah, tapi gak se-asal gitu juga, se-cepat itu. Karna kalau kita udah ngomong masalah jodoh, pasti berujung dengan sebuah ikatan suci yang bernama pernikahan. Kalau dalam ikhtiarnya aja kita udah tergesa-gesa, gimana nati kedepannya? pernah gak sih terbayang kalau jodoh kita itu, akan kekal hingga akhirat, bukan di dunia saja? nah, kalau menginginkan jodoh hingga akhirat maka bersabarlah dalam menanti, sempurnakan kembali ikhtiar kita. ALLAH bakal kasih jodoh dunia dan akhirat di saat waktu yang tepat. Untuk masalah kapan siap atau datangnya, ya wallahu'alam, hanya ALLAH yang tau isi hati kita yang sesungguhnya. Yakinlah rencana ALLAH itu kadang jauh lebih sempurna dari rencana kita, walau caraNya kadang selalu didugaan kita.
source image from google |